Spesifikasi dan CARA CONNECT TENDA N301 N300

Oleh atamed

Monday, March 7, 2016

Bagikan :

Tweet

Disini kita belajar cara langkah demi langkah tutorial menginstruksikan CARA CONNECT TENDA N301 N300 wifi router & mengkonfigurasi komputer untuk itu .Tenda N301 itu bisa difungsikan buat repeater/penyebar koneksi wifi, sesuai keinginan agan. Agan bisa memilih mode WISP kalau ingin tenda konek ke wifi AP utama trus dirouting lalu disebarkan lagi dengan SSID/nama wifi baru (menurut saya lebih mudah setupnya) atau bisa mode universal repeater dan wds bridge.

Cara settingnya tinggal ketik 192.168.0.1 di browser, masukkan username&password: admin. Setelah itu klik advanced setting lalu klik tab wireless lalu klik extender mode (menu paling bawah). Nanti klik menu drop down nya mau dijadikan apa, misal WISP tadi. Terus klik open scan trus pilih wifi yang mau di kuatkan sinyalnya, nanti tenda akan reboot otomatis. Kalau sinyal memungkinkan (skitar -70an dB atau lebih kuat lagi/angka dB nya lebih kecil) maka  akan bisa menikmati sinyal wifi tersebut

Oh iya, nanti setelah konek agan masuk ke 192.168.0.1 lagi trus liat di tab status. Kalau statusnya connected itu berarti koneksi kita berhasil tp kalo masih disconnected mungkin sinyal AP utama terlalu lemah, jadi cari lokasi lain ditempat agan yang dapat kekuatan sinyal terbaik. Ulangi terus proses milih mode extender WISP dan open scan nya diberbagai tempat sampai status tenda agan connected. 

sebelum kita mulai harus tahu hal-hal ini untuk setup

1 IP ADDRESS -

2.SUBNET MASK -

3.DEFAULT GATEBAY -

4.PREFERRED DNS SERVER -

5.ALTERNATE DNS SERVER -

ini semua  dari protokol internet versi 4 di pengaturan jaringan jika  tidak memiliki silakan hubungi ISP Anda untuk itu

Hardware:

Standard&Protocol: IEEE 802.3/3U IEEE 802.11n/g/b

Interface: 1 10/100Mbps WAN Port;3 10/100Mbps LAN Ports

Antenna: 2 fixed 5dbi Omni Directional antenas

Button: 1 Reset/WPS Button

Dimension: 127.4mm*90.5mm*26mm (L*W*H)

Internet Connection Type: Dynamic IP、PPPOE、Static IP、L2TP、PPTP

Wireless:

Wireless Link Rate: IEEE 802.11n: up to 300Mbps;IEEE 802.11g: up to 54Mbps;IEEE 802.11b: up to 11Mbps

Frequency Range: 2.412GHz-2.472GHz

Wireless Function: Enable/Disable Wireless Radio;Wireless Access Control

Software:

Wrieless Security: 64/128bit WEP;WPA-PSK;WPA2-PSK;WPS support

DHCP Server: Built-in DHCP server;DHCP Client List;Address Reservation

Virtual Server: Port Forwarding;DMZ Host

Dynamic DNS: No-IP;dyndns

VPN Pass-Through: PPTP;L2TP

Other:

Working Mode: Universal Repeater;AP;WISP;WDS Bridge

Reception Sensitivity: b mode：1M -92dBm@8% 11M -87dBm@8% PER;g mode：54M -72dBm@8% PER;n mode：72.2M -68dBm@8% PER； 150M -68dBm@8% PER

Parental Control: Client Filter;Mac Filter;Websites Filter

Other: Bandwidth Control;Mac Address Clone;Remote Web Management;System Log

Package Content: Wireless N300 Easy Setup Router N301;Quick Installation Guide;Ethernet cable;Power adapter;Resources CD

Environment: Operating Temperature: 0℃~40℃;Storage Temperature: -40℃~70℃;Operating Humidity: 10%~90% non-condensing;Storage Humidity: 5%~90% non-condensing

Certification: FCC, CE,RoHs

Review Penulis

Beberapa waktu lalu saya membeli tenda n301 wireless router dari salah satu situs online shop, tidak hanya karna diskon dan harga yang ditawarkan murah (saat itu Rp. 175.000) tetapi juga karna kebetulan memang lagi butuh untuk membuat hotspot pribadi di rumah sekaligus "kelinci percobaan" untuk ngulik-ngulik wireless router.

Spesifikasi VS Harga

Spesifikasi cukup lengkap dengan harga yang murah bahkan lebih murah dengan merek lain dengan spesifikasi mirip. Fitur yang ditawarkan dan desain yang elegan membuat saya mempertimbangkan untuk memiliki perangkat ini. Masalah kualitas sementara saya abaikan karna kalau sebelum membeli tentu agak sulit menilai mengenai kualitasi, yang dilihat pertama bagi saya sebelum membeli spesifikasi dan fitur baru merk. Untuk masalah harga gak terlalu penting, yang penting murah *loh

Fisik

Fisik ringan, mungil dan elegan sehingga tidak terlihat kaku kalau dibiarkan mejeng di atas meja. Dari sisi fisik saya rasa tenda n301 ini memang sengaja khusus untuk disimpan diatas meja karena dibagian belakang (bawah) tidak ada lubang untuk mengkaitkan dengan paku (tidak bisa dipasang didinding).

Kelengkapan

Kelengkapan yang didapatkan ketika saya membeli perangkat ini yaitu: wireless router, power DC adaptor, CD manual book, kabel lan. 

Instalasi dan Konfigurasi

Seperti wireless router lainnya, tenda n301 ini tidak memerlukan software atau driver khusus. kita tinggal akses IP Address yang tertera dibagian bawah wireless router, standardnya : 192.168.0.1 dengan password "admin" tetapi nanti kita bisa mengubahnya.

Untuk konfigurasi kita bisa sesuaikan dengan kebutuhan kita mau dibuat apa wireless routernya, apakah dijadikan Wireless Extender / Repeater, Access Point atau Router (yang saya ketahui 3 fungsi utama itu). Langkah-langkah konfigurasi secara umum hampir sama dengan wireless router lainnya, hanya sedikit berbeda di interface saja.

Fungsi

Pertama, kita bisa membuat access point dengan membagi jaringan internet yang berasal dari LAN melalui jalur WAN yang ada di port belakang yang selanjutnya di-share melalui sinyal wireless. nama dan password wifi / hotspot / SSID bisa diatur sesuai keinginan.

Kedua, kita juga bisa menjadikan tenda n-301 ini menjadi wireless extender. misalnya jika diarea kita ada hotspot yang sinyalnya lemah atau mungkin kita menggunakan PC yang tidak memiliki modem wireless nya maka dengan tenda n-301 bisa dijadikan sebagai extender yaitu sebagai penerima sinyal wifi lalu jaringan di share ke 3 jalur LAN yang ada dibagian belakang (berbeda dengan WAN) dan selanjutnya dihubungkan ke LAN PC / laptop kita.

Ketiga, yaitu repeater juga merupakan fungsi yang bermanfaat karena ini secara teknis menggabungkan dua fungsi diatas, yaitu : menerima sekaligus membagikan (share) jaringan internet melalui wireless dari jaringan wireless yang sudah ada. Sederhananya mungkin bisa diistilahkan sebagai "penguat sinyal". Dengan fungsi ini kita sama sekali tidak memerlukan kabel LAN. Kita cukup menempatkan wireless router di tempat yang terjangkau jaringan yang akan di-repeat dengan perangkan kita. Saran saya sinyal wireless yang akan di-repeat tidak kurang dari 50% (terlihat di konfigurasi wireless). Untuk itu simpan ditempat yang strategis.

Keempat, perangkat ini bisa digunakan sebagai router, biasanya fitur ini digunakan oleh perusahaan yang memiliki aplikasi web di jaringan nya sehingga orang yang mengakses wifi hanya bisa menggunakan jaringan internet dan tidak bisa mengakses aplikasi web tersebut. Fungsi router ini juga otomatis aktif ketika kita menjadikan wireless router sebagai access point karena kelas ip yang di broadcast biasanya berbeda dengan IP jaringan yang di terima via WAN, misalnya IP WAN 192.168.1.123, sedangkan dynamic IP yang di-share oleh wireless defaultnya 192.168.0.100 s.d 192.168.0.105 (bisa diubah).

Untuk tutorial konfigurasi selengkapnya nanti saya akan bahas. Jika menunggu silahkan masukkan e-mail anda di paling bawah halaman ini untuk berlangganan artikel dari saya. Jangan lupa follow blog ini juga.

**PENTING**
mohon tidak menyalin setiap nomor tambang ditampilkan dalam video ini mungkin mengganggu kita setttings internet dan itu tidak akan bekerja untuk Anda .
Selamat mencoba..

Tag : Informasi, Jarkom